Ubuntu Command Line

Apa Itu Ubuntu Command Line?

SEJARAH UBUNTU

Ubuntu berasal dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan yang berarti “rasa perikemanusiaan terhadap sesame” dan juga arti dari Ubuntu adalah “aku adalah aku karena keberadaan kita semua”. Ubuntu merupakan salah satu distribusi linux, yang berbasiskan Debian yang diluncurkan tahun 2004. Proyek Linux itu sendiri dibiayai oleh perusahaan Canonical, Ltd, yaitu perusahaan yang dimiliki oleh kosmonot asal Afrika Selatan bernama Mark Shuttleworth, dimana perusahaan itu bermarkas di Eropa. Ubuntu pertama kali dibuat dengan tujuan : selalu gratis tanpa biaya lisensi, bersifat open source, siap dipergunakan dalam kondisi stabil, dan pengguna bebas mengembangkan maupun memodifikasi perangkat lunak tersebut.

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN UBUNTU


Sebagai sistem operasi terbuka/open source, Ubuntu memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang antara lain:



KELEBIHAN UBUNTU :
·     Bebas Virus
       Virus saat ini lebih banyak menyerang OS Windows yang ber ext.exe. Ubuntu didesain lebih kompatibilitas dan tentu berbeda dengan OS Windows pada umumnya, sehingga memungkinkan virus sangat sulit masuk ke OS Ubuntu.

·  3D Interface
       Ubuntu mampu membuat dan menampilkan interface 3D (Beryl) yang tak kalah bagus dengan Aero buatan Microsoft (pada Windows Vista). Bahkan interface Ubuntu ini lebih menawan dibandingkan dengan Aero dan hanya membutuhkan spesifikasi yamg tidak tinggi. Bandingkan dengan Aero yang membutuhkan spesifikasi yang tinggi (lebih dari 2GB).

·   Kemudahan Migrasi
·      Advance linux
       Walaupun sederhana pada awalnya, Ubuntu juga dapat dikonfigurasikan menjadi sangat canggih. Dalam proses instalasi suatu program, Ubunru menggunakan paket manajemen sistem berbasis Apt (tentu berbeda dengan Windows). Apt merupakan sistem manajemen yang memudahkan pengguna dalam mengelola suatu software.

·      Less Is More
       Kelebihan Ubuntu yang terbesar adalah kesederhanaannya. Berkat kesederhanaan ini, orang awam yang bertahun-tahun menggunakan Windows pun dapat menggunakan Ubuntu sekalipun tanpa ada gangguan yang berarti.

·      Free alias gratis
·       User Friendly

KEKURANGAN UBUNTU :

1.     Koneksi internet yang membutuhkan plugin serta
 update yang sulit.
 2.     Fitur Standard.
Setelah proses instalasi selesai, sistem operasi Ubuntu tidak sepenuhnya bisa dipakai langsung oleh pengguna. Dalam pemakaiannya ada beberapa fitur yang harus kita tambahkan sendiri setelah proses instalasi.

3.  Tidak User Friendly
Sebenarnya Ubuntu merupakan OS yang user friendly. Entah mengapa, dalam tampilan itu sendiri, Ubuntu sudah akrab dengan para user, terutama programmer yang ahli. Namun pada kenyataanya, sistem ini sangat membutuhkan pemasangan/plugin untuk menjalankan senuah aplikasi.


* Shell

Shell adalah sebuah program penterjemah perintah sebagai user interface (penghubung) agar user dapat mengakses layanan dari kernel (program inti sistem operasi). Di shell inilah user mengetikkan perintah-perintah yang diinginkan baik itu perintah internal shell maupun eksternal (file program di luar shell).

Shell pada sistem operasi Linux banyak macamnya antara lain:

  • Bourne shell (sh)
  • Bourne again shell (bash)
  • C shell (csh)
  • Korn shell (ksh)
  • Z shell (zsh)
  • Shell Prompt

* bash

bash adalah default shell yang tersedia di distro Linux CentOS, Debian, dan Ubuntu. Pada saat menjalankan aplikasi Terminal emulator atau melakukan SSH remote ke server yang menggunakan bash shell, ditampilkan shell prompt dengan format username@hostname:~$.

Misalnya user musa berada di server dengan hostname server.

1

musa@server:~$

User root berada di server dengan hostname server.

1

root@server:~#

Karakter ~ adalah folder home dari si user yang sedang aktif di mana ~ = /home/user. Tetapi kalau user root, folder home berada di /root.

Karakter ~ akan berubah menjadi lokasi folder jika berpindah folder, misal berada di direktori /var/www shell prompt menjadi seperti di bawah ini.

1

musa@server:/var/www$

Karakter $ menandakan user biasa dan akan berubah menjadi karakter # jika beralih menjadi user root.

File dan Folder

Melihat petunjuk pemakaian perintah : $ man namaperintah. Contoh mau melihat manual perintah pwd : $ man pwd

Melihat alamat folder aktif : $ pwd

Pindah ke folder home si user : $ cd

Pindah folder : $ cd foldertujuan. Contoh pindah ke folder /usr : $ cd /usr

Pindah ke folder induk : $ cd .. [titik dua kali]. Contoh sekarang berada di folder /home/user/Documents/Data1/Data1a mau naik satu tingkat ke folder Data1 ketik $ cd ..

  • Melihat isi folder : $ ls
  • Membuat folder : $ mkdir namafolder
  • Membuat/mengedit file menggunakan text editor : $ nano namafile.txt atau $ vi namafile.txt
  • Melihat isi file text : $ cat namafile.txt atau $ more namafile.txt
  • Mengcopy file/folder : $ cp sumberfile foldertujuan
  • Mengubah nama file/folder : $ mv namafileasli namafilebaru
  • Memindahkan file/folder : $ mv sumber tujuan
  • Hapus file : $ rm namafile
  • Hapus folder : $ rm -rf folder
  • Mencari file/folder : $ locate yang-dicari
  • Membersihkan layar : $ clear
  • Keluar dari terminal : $ exit

* Root

Menjalankan perintah sebagai root : $ sudo namaperintah

  • Beralih ke mode root : $ sudo su, setelah memasukkan password tanda $ akan berubah menjadi #
  • Restart : $ sudo reboot
  • Shutdown : $ sudo poweroff

Repostiroy dan Paket

  • Update repository : $ sudo apt-get update
  • Upgrade paket : $ sudo apt-get upgrade
  • Install paket : $ sudo apt-get install nama-paket
  • Uninstall paket : $ sudo apt-get remove nama-paket
  • Install paket dari file .deb : $ sudo dpkg -i file-paket.deb

Kompresi File

  • Membuat file zip dari file : $ zip output.zip sumber-file
  • Membuat file zip dari direktori : $ zip -r output.zip sumber-direktori
  • Mengekstrak file zip : $ unzip namafile.zip -d folder-tujuan
  • Membuat file tar.gz : $ tar cvzf output.tar.gz sumber-direktori
  • Mengkstrak file tar.gz : $ tar xzvf file.tar.gz

Mengekstrak file tar.gz dengan folder tujuan : $ tar xzvf file.tar.gz -C /folder/tujuan/harus/ada

  • Membuat file tar.bz2 : $ tar cjvf output.tar.bz2 sumber-direktori
  • Mengekstrak file tar.bz2 : $tar xjvf file.tar.bz2

Jaringan dan Internet

  • Cek koneksi jaringan : $ ping noip
  • Info settingan interface jaringan : $ ifconfig
  • Download : $ wget http://website.com/file.zip

Hardware dan System

  • Daftar hardware : $ sudo lshw
  • Daftar hardware PCI : $ sudo lspci
  • VGA yang digunakan : $ sudo lspci | grep VGA
  • Daftar hardware USB : $ sudo lsusb
  • Info processor : $ cat /proc/cpuinfo
  • Info memory : $ cat /proc/meminfo
  • Versi Ubuntu : $ cat /etc/issue
  • Versi Kernel : $ uname -a
  • Free space hdd : $ df -m
  • Free memory : $ free
  • System monitor : $ top
  • Info partisi : $ sudo fdisk -l

Comments

Popular posts from this blog

Konsep estetika gambar pada desain

Cloud Infrastructure Mechanism